Skip to content Skip to footer

Al Haliim dan Asy Syakuur

Daftar Isi.

  1. Allah Maha Penyantun (Al Haliim)
  2. Allah Maha Mensyukuri/Menerima Syukur (Al Syakuur)
  3. Dalil-dalil tentang Sifat Al Haliim dan Al Syakuur dalam Al-Qur’an.
  4. Keutamaan Memahami Sifat Al Haliim dan Al Syakuur.

Pendahuluan.

Dalam Asmaul Husna, Allah memiliki nama Al Haliim yang berarti Maha Penyantun dan Al Syakuur yang berarti Maha Mensyukuri atau Maha Menerima Syukur. Sifat-sifat ini mencerminkan kelembutan, kesabaran, dan kemurahan Allah dalam memberikan ampunan serta membalas kebaikan hamba-hamba-Nya dengan pahala yang berlipat ganda. Dengan memahami sifat ini, manusia diajak untuk meneladani kelembutan Allah dan senantiasa bersyukur atas nikmat-Nya.

Allah Maha Penyantun (Al Haliim)

Surat Al Hajj Ayat 59.

“Sesungguhnya Allah akan memasukkan mereka ke dalam suatu tempat (surga) yang mereka menyukainya. Dan sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Penyantun.”

Penjelasan:
Allah Maha Penyantun terhadap hamba-hamba-Nya. Meskipun manusia sering kali berbuat salah, Allah tidak langsung memberikan hukuman, tetapi memberikan kesempatan untuk bertaubat dan memperbaiki diri. Sifat penyantun Allah menunjukkan kelembutan-Nya dalam menghadapi dosa-dosa manusia.

Dalil lain tentang sifat Al Haliim terdapat dalam:

  • Surat Al Baqarah Ayat 225, 235, 263.
  • Surat Ali ‘Imraan Ayat 155.
  • Surat An Nisaa’ Ayat 12.
  • Surat Al Maaidah Ayat 101.
  • Surat Huud Ayat 87.

Allah Maha Mensyukuri/Menerima Syukur (Al Syakuur)

Surat Faathir Ayat 34.

“Dan mereka berkata: ‘Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan duka cita dari kami. Sesungguhnya Tuhan Kami benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri.'”

Penjelasan:
Allah Maha Mensyukuri, artinya Allah membalas sekecil apa pun amal kebaikan hamba-Nya dengan pahala yang berlipat ganda. Bahkan amal yang kecil di mata manusia bisa mendatangkan balasan yang besar di sisi Allah. Ini menunjukkan kemurahan dan kasih sayang-Nya yang tidak terbatas.

Dalil lain tentang sifat Al Syakuur terdapat dalam:

  • Surat Al Baqarah Ayat 158.
  • Surat Asy Syuuraa Ayat 23.
  • Surat At Taghaabun Ayat 17.

Dalil-dalil tentang Sifat Al Haliim dan Al Syakuur dalam Al-Qur’an.

  1. Al Haliim: Sifat ini menekankan kelembutan Allah dalam memberikan kesempatan bagi manusia untuk bertaubat.
  2. Al Syakuur: Allah tidak pernah menyia-nyiakan amal baik hamba-Nya, sekecil apa pun, dan memberikan balasan yang jauh lebih besar daripada usaha manusia.

Keutamaan Memahami Sifat Al Haliim dan Al Syakuur.

  1. Menghindari Sikap Terburu-buru: Meneladani sifat Al Haliim mengajarkan kita untuk lebih penyabar dan tidak mudah marah.
  2. Mendorong untuk Bersyukur: Sifat Al Syakuur mengajarkan kita untuk selalu bersyukur atas segala nikmat dan kebaikan yang diberikan Allah.
  3. Motivasi Beramal Shaleh: Mengetahui bahwa Allah membalas setiap amal kebaikan mendorong kita untuk berbuat lebih banyak kebaikan.
  4. Memperbaiki Akhlak: Meniru kelembutan Allah menjadikan kita pribadi yang lebih baik dan bermanfaat bagi orang lain.

Login

atau masuk dengan