Daftar Isi.
- Perintah Meminta Izin dan Membaca Salam.
- Cara dan Saat Meminta Izin.
- Etika Mengucapkan dan Menjawab Salam.
Pendahuluan.
Islam sangat menekankan pentingnya etika dalam kehidupan sehari-hari, termasuk saat bertamu atau berkomunikasi dengan orang lain. Meminta izin sebelum masuk ke rumah orang lain dan mengucapkan salam merupakan bagian dari akhlak terpuji yang diperintahkan oleh Allah. Hal ini tidak hanya mencerminkan penghormatan terhadap orang lain tetapi juga menciptakan hubungan yang harmonis dalam masyarakat.
Etika ini, sebagaimana diajarkan dalam Al-Qur’an, memberikan panduan bagaimana seorang Muslim harus bertindak dengan sopan dan penuh penghormatan.
Perintah Meminta Izin dan Membaca Salam.
Dalam Surat An Nuur Ayat 27-29:
Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah yang bukan rumahmu sebelum meminta izin dan memberi salam kepada penghuninya. Yang demikian itu lebih baik bagimu, agar kamu (selalu) ingat.
Jika kamu tidak menemui seorangpun di dalamnya, maka janganlah kamu masuk sebelum kamu mendapat izin. Dan jika dikatakan kepadamu: ‘Kembalilah,’ maka hendaklah kamu kembali. Hal itu lebih bersih bagimu dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
Tidak ada dosa atasmu memasuki rumah yang tidak disediakan untuk didiami, yang di dalamnya ada keperluanmu, dan Allah mengetahui apa yang kamu nyatakan dan apa yang kamu sembunyikan.
Surat An Nuur Ayat 27-29.
Ayat ini menegaskan bahwa meminta izin dan memberi salam merupakan adab yang harus dijaga setiap Muslim. Hal ini menunjukkan penghormatan kepada pemilik rumah dan menjaga keharmonisan hubungan.
Cara dan Saat Meminta Izin.
Dalam Surat An Nuur Ayat 58-59:
Hai orang-orang yang beriman, hendaklah budak-budak (lelaki dan wanita) yang kamu miliki, dan orang-orang yang belum balig di antara kamu, meminta izin kepada kamu tiga kali (dalam satu hari): sebelum shalat Subuh, ketika kamu menanggalkan pakaian (luar)-mu di tengah hari, dan sesudah shalat Isya’. (Itulah) tiga aurat bagi kamu.
Dan apabila anak-anakmu telah sampai umur balig, maka hendaklah mereka meminta izin, seperti orang-orang yang sebelum mereka meminta izin. Demikianlah Allah menjelaskan ayat-ayat-Nya. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.
Surat An Nuur Ayat 58-59.
Ayat ini memberikan pedoman khusus kapan waktu meminta izin, terutama pada waktu-waktu tertentu yang dianggap pribadi. Ini menunjukkan bagaimana Islam menjaga privasi individu sekaligus mendidik anak-anak sejak dini untuk memahami adab ini.
Etika Mengucapkan dan Menjawab Salam.
Dalam Surat An Nisaa Ayat 86:
Apabila kamu diberi penghormatan dengan suatu penghormatan, maka balaslah penghormatan itu dengan yang lebih baik daripadanya, atau balaslah penghormatan itu (dengan yang serupa). Sesungguhnya Allah Maha Memperhitungankan segala sesuatu.
Surat An Nisaa Ayat 86.
Ayat ini menegaskan pentingnya membalas salam dengan cara yang lebih baik atau setidaknya setara. Salam adalah bentuk penghormatan dan doa, sehingga membalas salam dengan lebih baik menunjukkan sikap hormat dan kasih sayang terhadap sesama.
Penutup.
Adab meminta izin dan memberi salam merupakan salah satu wujud dari akhlak mulia yang diajarkan Islam. Perintah untuk menjaga etika ini tidak hanya untuk menciptakan hubungan sosial yang baik tetapi juga untuk menjaga kehormatan dan privasi individu. Dengan menjalankan adab ini, seorang Muslim tidak hanya menciptakan hubungan yang harmonis tetapi juga mendapatkan keberkahan dari Allah.