Skip to content Skip to footer

Al Hamiid

Daftar Isi

  1. Allah Maha Terpuji (Al Hamid)
  2. Segala Puji Milik Allah
  3. Keagungan Pujian Hanya untuk Allah
  4. Dalil-dalil Pujian Allah dalam Al-Qur’an

Pendahuluan

Salah satu sifat Allah yang mulia adalah Al Hamid, yang berarti Maha Terpuji. Segala puji hanya milik Allah, Tuhan yang menciptakan langit dan bumi, serta seluruh makhluk. Dalam kehidupan ini, manusia diajak untuk selalu memuji Allah sebagai bentuk pengakuan terhadap keagungan, kekuasaan, dan kasih sayang-Nya. Pujian ini bukan hanya di dunia, tetapi juga di akhirat sebagai bentuk penghormatan yang kekal bagi Allah.

Allah Maha Terpuji (Al Hamid)

Surat Asy Syuuraa Ayat 28

“Dan Dialah yang menurunkan hujan sesudah mereka berputus asa dan menyebarkan rahmat-Nya. Dan Dialah Yang Maha Pelindung lagi Maha Terpuji.”

Penjelasan:
Allah disebut Al Hamid karena Dialah yang layak menerima segala pujian. Setiap nikmat yang kita rasakan, baik itu hujan yang menumbuhkan kehidupan atau rahmat-Nya yang luas, adalah tanda kemuliaan dan keagungan-Nya.

Segala Puji Milik Allah

Surat Luqmaan Ayat 26

“Kepunyaan Allah-lah apa yang di langit dan di bumi. Sesungguhnya Allah Dia-lah Yang Maha Kaya lagi Maha Terpuji.”

Penjelasan:
Ayat ini menunjukkan bahwa Allah adalah pemilik segala sesuatu di langit dan di bumi. Karena itu, hanya Allah yang pantas dipuji sebagai pemilik kekayaan yang sempurna.

Surat Al An’aam Ayat 1

“Segala puji bagi Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dan mengadakan gelap dan cahaya. Namun, orang-orang kafir mempersekutukan sesuatu dengan Tuhan mereka.”

Penjelasan:
Allah berhak menerima segala pujian karena Dia menciptakan langit dan bumi serta mengatur seluruh ciptaan-Nya. Namun, manusia sering kali lalai dan mempersekutukan-Nya dengan sesuatu yang tidak berhak.

Keagungan Pujian Hanya untuk Allah

Surat Saba Ayat 1

“Segala puji bagi Allah yang memiliki apa yang di langit dan apa yang di bumi dan bagi-Nya (pula) segala puji di akhirat. Dan Dia-lah Yang Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui.”

Penjelasan:
Pujian kepada Allah tidak hanya berlaku di dunia, tetapi juga di akhirat. Allah memiliki kebijaksanaan yang sempurna dalam mengatur semua urusan, baik dunia maupun akhirat.

Surat Al Jaatsiyah Ayat 36

“Maka bagi Allah-lah segala puji, Tuhan langit dan Tuhan bumi, Tuhan semesta alam.”

Penjelasan:
Allah adalah Tuhan seluruh alam. Segala puji hanya pantas diberikan kepada-Nya sebagai pencipta dan pengatur segala sesuatu di alam semesta ini.

Dalil-dalil Pujian Allah dalam Al-Qur’an

Terdapat banyak ayat dalam Al-Qur’an yang menyebutkan sifat Allah sebagai Al Hamid. Beberapa di antaranya:

  • Surat Al Baqarah Ayat 267
  • Surat Huud Ayat 73
  • Surat Al Hajj Ayat 24
  • Surat Saba Ayat 6
  • Surat Faathir Ayat 1, 15-17

Semua ayat ini menegaskan bahwa hanya Allah yang pantas dipuji atas semua nikmat, kekuasaan, dan kebijaksanaan-Nya.

Penutup

Sifat Al Hamid mengajarkan kita bahwa segala puji hanya pantas untuk Allah. Sebagai makhluk, kita harus selalu bersyukur dan memuji-Nya dalam setiap keadaan. Keagungan Allah tidak tertandingi, dan hanya Dia yang berhak mendapatkan pujian di dunia dan akhirat.

Login

atau masuk dengan